Awas, Jangan Pernah Katakan 5 Hal Ini Pada Pramugari
2020-08-05 14:32Sumber: viva
Ilustrasi pramugari.Pramugari selalu nampak ramah dan siap melayani selama penerbangan. Mereka sudah terlatih secara profesional dan berpengalaman untuk melayani setiap penumpang. Tapi, itu tidak berarti mereka akan memberi perhatian jika kamu mengatakan atau melakukan sesuatu yang tidak pantas atau menyinggung.
Terlebih saat pandemi virus corona atau COVID-19 seperti sekarang. Karena mereka turut mengambil risiko kesehatan setiap kali mereka bekerja. Akan sangat bijak jika kita bisa menghargai mereka, termasuk menghindari beberapa kesalahan berikut, dikutip dari Reader's Digest.
Sebenarnya, bukan tugas pramugari untuk mengangkat kopermu. Dan selama pandemi, meminta pramugari melakukannya akan membahayakan kesehatan mereka.
Seperti halnya kamu, pramugari juga berusaha meminimalkan transmisi COVID-19. Setiap kali mereka menyentuh permukaan, risiko penyebaran virus juga meningkat.
Untuk itu, bawa barang-barang yang sekiranya bisa kamu tangani sendiri sehingga kamu tidak harus meminta bantuan orang lain untuk melakukan sesuatu yang dapat membahayakan kesehatan mereka.
Masker adalah keharusan bagi pramugari dan penumpang. Satu-satunya pengecualian adalah ketika kamu makan dan minum. Dan mengenakan masker berarti menggunakannya dengan benar, yaitu menutupi hidung dan mulut.
Di berbagai titik selama pandemi, maskapai penerbangan telah membuat seat blocking, memberikan kursi kosong di antara penumpang agar ada jarak sosial. Selama aturan ini masih diberlakukan, kamu tidak boleh bergerak di sekitar pesawat dan berpindah kursi.
Bertanya apakah pramugari terinfeksi COVID-19 atau tidak, hal itu menyiratkan kurangnya profesionalisme. Itu juga menghina dan tidak sopan. Jadi, jangan tanyakan hal tersebut pada pramugari.
Menurut kamu, berapa banyak pena yang dimiliki oleh pramugari? Dan apakah kamu sudah pasti akan mengembalikannya? Selain itu, selama masih pandemi COVID-19, akan lebih baik jika menggunakan barang-barang pribadi untuk menghindari penularan virus.